Anda mungkin tertarik untuk menjadi seorang blogger profesional atau setidaknya ingin mencoba untuk memulainya. Memang benar pendapatan atau penghasilan seorang blogger itu sangat menjanjikan, akan tetapi hanya jika anda sangat serius menjalaninya serta dipengaruhi oleh banyak faktor. Oleh sebab itu sebelum anda memulai mencari informasi bagaimana cara membuat blog yang menghasilkan maka sebaiknya anda simak baik-baik arahan dan tips blogger profesional.
Hal Paling Mendasar yang Wajib Anda Ketahui Tentang Blogging
Blogging adalah kegiatan mengelola keseluruhan konten blog, mulai dari membuat konten, menyusun strukturnya, melakukan SEO hingga memasarkan konten yang sudah anda buat. Sesederhana itukah? memang begitu adanya, namun pada praktek dan kenyataannya tidak sesederhana pengertiannya.
Konten Anda Mempunyai Nilai dan Harga
Seorang blogger mendapatkan penghasilan adalah dari konten yang dibuatnya. Karena konten tersebut dianggap mempunyai nilai bagi pembaca (dilihat oleh banyak orang), maka dari sanalah nilainya. Pihak yang berkepentingan menjual produk barang dan jasa berkepentingan agar produknya dilihat banyak orang, sehingga berpeluang terjadinya transaksi pembelian. Dengan demikian, maka jalan terbaik yang paling efektif juga efisien adalah dengan memasang iklan (advertising online) berupa tulisan, gambar, video juga media visual lainnya pada konten anda yang memiliki nilai tadi.
Tidak semua blogger mendapatkan penghasilan dari advertising online, sebagian dari mereka melakukan blogging untuk meningkatkan penjualan produk mereka sendiri. Intinya sama saja, membuat konten sebaik mungkin dan membujuk secara halus pembaca untuk membeli produk mereka.
Setidaknya Ada 4 Pihak Terlibat (Broker, Advertiser, Visitor dan Publisher)
Sejauh ini anda sudah harus memahami sesuai yang sudah saya uraikan diatas, bahwa anda mempunyai konten yang ramai dibaca dan dilihat pengunjung, kemudian dilain pihak ada pihak yang membutuhkan banyak orang untuk melihat dan mengetahui produk yang mereka jual. Kemudian ada permasalahan disini, karena pihak yang menjual produk akan sangat kesulitan memasarkan produknya di internet jika dilakukan sendiri secara manual. Maka dengan ini dibutuhkan pihak jasa perantara (broker) untuk mempermudah menyebarkan iklan produk melalui media internet.
Pihak Advertiser dan Keinginannya
Advertiser adalah pihak yang menginginkan pemasaran akan produknya (barang dan jasa) mencapai pasar sasaran seluas-luasnya. Pada konteks ini adalah pemasaran internet, yang mengharuskan mereka berlomba-lomba menyebarkan iklan melalui berbagai program periklanan. Bisa itu melalui sosial media, menghubungi pemilik blog yang ramai pengunjung atau menggunakan metode yang lebih praktis menggunakan program periklanan yang disediakan pihak jasa broker advertising internet, misalnya adword salah satunya. Sebenarnya terdapat pihak jasa broker periklanan selain google adword, namun dikarenakan popularitas adword ini jauh melebihi pesaingnya maka saya ambil sebagai contoh acuan pihak broker.
Blogger (Anda) Sebagai Publisher dan Keinginannya
Sudah disebutkan dan sedikit dijelaskan diatas bahwa tidak semua blogger mendatangkan uang dengan cara “monetie” sebagai publisher. Terdapat cara lainnya, misalnya menjual produk sendiri, tiak menutup kemungkinan selain sebagai publisher mereka juga menjual produknya sendiri. Namun pada pembahasan tips blogger profesional ini, konteksnya sebagai publisher (anda berniat mendatangkan uang dengan menjadi publisher iklan di blog yang anda miliki). Tentu saja “uang” datangnya dari advertiser yang membayar anda atas iklannya ditampilkan di blog.
Pengunjung (visitor) dan Keinginannya
Setiap visitor yang mengunjungi blog anda, konten anda adalah mereka yang mencari solusi pemecahan terbaik atas masalahnya. Mereka menginginkan konten terbaik yang dapat dijadikan rujukan, membantu memecahkan masalah mereka, menambah wawasan. Hanya konten terbaik yang mereka inginkan, menghibur dan memberikan value / nilai lebih.
Adsense (Broker) dan Keinginannya
Saya ambil contoh adsense (meskipun broker periklanan internet bukan hanya adsense). Mereka berusaha memberikan layanan terbaik sebagai bagian dari operasi jasa mereka. Google adsense sendiri hanya menginginkan 4 hal ini :
- Klik yang berkualitas pada iklan klien mereka (advertiser) sehingga dapat memberikan manfaat timbal balik lebih atas pengorbanan biaya yang dikeluarkan.
- Memberikan pendapatan yang adil bagi publisher (anda), karena bagaimanapun publisher sebagai mitra iklan mereka.
- Berusaha membantu pengunjung mendapatkan konten yang berkualitas. Google adsense sepenuhnya mengerti bahwa tujuan akhir dari program periklanan mereka tentu saja pengunjung.
- Mendapatkan keuntungan adalah tujuan utama dari setiap usaha termasuk google adsense.
Klik disini agar mudah diterima sebagai publisher adsense
Kenali Jenis Iklan CPM dan CPC
Bagaimana sistem periklanan membayar publisher? Hal ini berlaku untuk semua program periklanan, bahkan untuk iklan yang bersifat langsung (advertiser menghubungi anda berniat memasang bannernya di konten yang anda miliki). Umumnya terdapat dua jenis CPM dan CPC yang dijelaskan sebagai berikut :
- CPM (Cost Per Mile) => Program periklanan yang membayar anda untuk 1000 x iklan ditayangkan. Pernah ada seorang teman bertanya “iklan adsense itu kan banyak advertisernya, lalu ketika salah satunya yang menggunakan CPM tidak tampil hingga seribu tayang apakah masih di bayar juga?”. Sebenarnya ini mudah, anda tinggal bagikan saja pendapatan seribu tayang dengan berapa kali tayang di website / blog anda. Kemudian dari semua iklan cpm akan dirata-ratakan untuk dilaporkan ke anda nantinya. Jangan diambil pusing mengenai ini, anda cukup lihat laporannya saja dan biarkan adsense yang menghitungkannya.
- CPC (Cost per Click) => Program periklanan yang akan membayar anda jika ada pengunjung yang mengklik iklan di konten anda. Umumnya CPC jauh lebih besar mendatangkan penghasilan untuk anda dibandingkan CPM, jadi jenis ini sering lebih disukai publisher.
Baik program periklanan CPC dan CPM keduanya akan mendatangkan rupiah yang jumlahnya sejalan dengan banyaknya pengunjung website. Besarnya setiap klik dan cpm sangat tergantung dari ketersediaan advertising membayarnya. Mengenai CPM dan CPC hanya cukup tau saja, karena nantinya biarkan google adsense yang menghitungnya. Pada akun adsense anda juga diberikan kewenangan untuk melakukan blok dan memilih iklan serta jenisnya yang akan ditampilkan pada blog.
Ancaman Banned dan Suspend
Mendatangkan pengunjung blog sangat susah sekali, apalagi jika jumlahnya sangat banyak. Dikarenakan penghasilan anda nantinya akan dipengaruhi oleh jumlah pengunjung maka sudah sewajarnya anda berjuang meningkatkan traffic blog anda, Adsense sendiri memiliki aturan yang akan menghukum anda jika melanggarnya. Adalah mimpi buruk yang menjadi kenyataan jika suatu saat akun adsense anda terkena suspend apalagi terkena banned permanen yang menghilangkan penghasilan anda dalam sekejap. Unruk itu anda wajib mengetahui aturan mainnya jika ingin menjadi publisher suatu program periklanan adsense (ini juga berlaku untuk program periklanan lainnya misalnya addnow, amazone dll). Klik disini untuk mengetahui aturan dan kebijakan google adsense bagi publisher.
Apa Sebenarnya Yang Menjadi Syarat dan Tips Blogger Profesional
Sebelum membahas tentang syarat-syarat menjadi seorang blogger yang profesional sebaiknya anda memahami terlebih dahulu arti kata profesional itu sendiri.
Profesional adalah istilah bagi seseorang yang menawarkan jasa atau layanan sesuai dengan protokol dan peraturan dalam bidang yang dijalaninya dan menerima gaji sebagai upah atas jasanya. Orang tersebut juga merupakan anggota suatu entitas atau organisasi yang didirikan seusai dengan hukum di sebuah negara atau wilayah. Meskipun begitu, seringkali seseorang yang merupakan ahli dalam suatu bidang juga disebut “profesional” dalam bidangnya meskipun bukan merupakan anggota sebuah entitas yang didirikan dengan sah. Sebagai contoh, dalam dunia olahraga terdapat olahragawan profesional yang merupakan kebalikan dari olahragawan amatir yang bukan berpartisipasi dalam sebuah turnamen / kompetisi demi uang.
Kemudian arti dari blogger adalah orang yang menjalankan blog, bisa itu miliknya atau milik orang lain. Dengan demikian dapat disimpulkan tips blogger propesional adalah panduan bagi anda yang ingin menjalankan sebuah blog dengan keahlian yang dimiliki sebagai pembuat konten dan pengelolaan keseluruhan blog dengan tujuan mendapatkan penghasilan sendiri berupa uang.
Apakah Anda Berbakat Sebagai Pembuat Konten?
Membuat konten itu tidak mudah, meskipun kelihatannya sederhana. Anda sering melihat konten?, katakanlah artikel. Setidaknya anda pernah mengalami hal ini, mencari bahasan suatu hal yang anda butuhkan di mesin pencari. Munculah deretan artikel yang membahas topik yang anda cari tersebut. Kemudian anda memilih salah satu yang teratas dengan mengkliknya.
Anda memahami dengan mudah setelah membacanya sampai tamat. Dengan demikian apakah anda menganggap membuat konten itu sangat mudah? Jika anda merasa mudah melihat struktur tulisannya, bahasanya mudah dipahami, tanpa sadar tidak membuat anda bosan membacanya itu bukan karena membuat konten tersebut mudah, namun karena “kemampuan” penulisnya yang sangat baik, sehingga tulisannya mudah dipahami dan tidak membosankan. Jika anda tidak mempunyai bakat menulis sebaiknya pikir dua kali untuk “terjun” pada bidang ini.
Banyak dari kita memahami ini, ketika duduk disekolah dengan berusaha dan belajar apapun bisa. Belajar untuk bisa menulis itu sangat mungkin dilakukan, tapi tidak ada istilah belajar untuk menjadi berbakat. Saya tidak bermaksud melunturkan semangat anda, tapi mengajak anda bercermin pada diri anda sendiri.
Jika anda yakin lanjutkan, jika tidak mundurlah karena waktu anda akan banyak terbuang sia-sia. Jika anda lihat blogger-blogger profesional sukses, mereka bisa menghasilkan jutaan hingga milyaran rupiah dalam sebulan, itu dikarenakan mereka berbakat sebagai pembuat konten.
Apa Tujuan Anda Ngeblog, Hobi atau “Pure” Cari Duit?
Semua orang butuh yang namanya “duit”. Jika alasan anda hanya untuk cari duit, biasanya tipe seperti ini menginginkan blognya cepat menghasilkan. Segala cara dilakukan, a sampe z kecuali yang namanya kesabaran, hal yang tidak bisa dilakukannya. Sebagian lagi hanya menjawab karena hobi dan tidak demi uang, sebagian memang benar berpendapat demikian, sebagian lagi mungkin menyembunyikan sesuatu didalamnya ^^. Anda camkan ini syarat menjadi blogger propesional itu harus ada unsur keduanya, hobi dan cari duit.
Hobi akan membuat anda selalu “happy” ketika memproduksi konten, tanpa merasa adanya tekanan. Sedangkan cari duit akan menambah semangat anda untuk selalu menjaga, setidaknya kualitasnya.
Blogging Sebagai Penghasilan Utama atau Sampingan?
Mendapatkan penghasilan dari blogging tidak harus sebagai penghasilan utama. Kebanyakan blogger juga memposisikan sebagai penghasilan sampingan. Sebenarnya jika anda memfokuskan blogging untuk menjadi penghasilan utama pasti hasilnya lebih baik, hal ini karena tingkat keseriusan adan ketekunan anda. Tentunya blogger propesional mengelola blog sebagai profesi, kan profesional berasal dari kata profesi ya kan?
Berapa Waktu yang Anda Sediakan Untuk Menulis?
Logikanya begini, semakin banyak dan kaya konten website / blog maka pengunjung pun akan berdatangan dengan jumlah yang banyak juga. Untuk membuat banyak konten tentu saja dibutuhkan alokasi waktu yang tidak singkat. Buatlah konten sebanyak-banyaknya untuk mendatangkan pengunjung sebanyak-banyaknya. Pengunjung yang banyak berpotensi meningkatkan pendapatan anda nantinya.
Pengelolaan blog, SEO dan promosinya juga membutuhkan waktu. Jadi sangat tidak mungkin anda mendapatkan penghasilan dari blog dalam waktu yang singkat, terlebih waktu yang anda sediakan dalam sehari hanya beberapa jam saja.
Sejauh Mana Kesabaran Anda?
Ini syarat mutlak yang harus dimiliki seorang blogger jika ingin dikatakan “profesional”. Kesabaran merupakan musuh utama dari keberhasilan anda nantinya, ujian terberat anda. Hanya sedikit sekali blogger yang bisa melewati rintangan ini dan menjadi sukses. Sisanya? bosan dengan sendirinya sehingga ada juga yang akhirnya berasumsi bahwa menjadi blogger itu sia-sia (mission imposible).
Bagaimana Konten Bisa Mendatangkan Pengunjung?
Mungkin jawaban dari pertanyaan diatas yang anda tunggu. Bagaimana caranya suatu konten bisa mendatangkan pengunjung?, apakah hanya melakukan “publish” / menerbitkannya saja lalu pengunjung berdatangan? Tentu saja tidak demikian. Malahan, anda yang harus membuatnya menjadi demikian (mendatangkan pengunjung yang melimpah).
Tentang Kualitas dan Kuantitas Konten
Konten adalah satu-satunya jalan agar website / blog anda ramai pengunjung. seberapa banyak sebenarnya jumlah konten yang harus anda miliki? Jawabannya ya terserah anda, jika ingin banyak pengunjung maka website anda harus kaya akan konten. Jika ingin lebih banyak lagi ya tambah lagi kontennya. Sederhana, hanya seperti itu saja.
Setiap konten, misalnya artikel memiliki kemampuan maksimal yang berbeda dalam mendatangkan pengunjung. Hal ini tergantung seberapa banyak orang yang mencarinya pada mesin pencari. Setiap kata kunci tidak sama potensinya antara yang satu dan lainnya.
Kualitas Konten Artikel
Katakanlah konten artikel anda membahas tentang pengertian “cara membuat kue apem”, disana anda tidak hanya “to the point” langsung ke langkah-langkah pembuatannya. Anda menyampaikan sejarah kue apem, hingga sedetail mungkin membahas kandungan gizi hanya dari sebuah kue apem. Kemudian anda menambahkan media pendukung seperti gambar dan video. Jadilah konten artikel anda panjang sekali hingga 5000 kata isinya. Artikel seperti ini paling rasional jika mencapai halaman satu google, bahkan peringkat satu google. Alasannya tentu saja kualitas dimana segala sesuatu yang anda tuangkan dalam tulisan memberikan berbagai macam nilai / value untuk pembaca.
Kemampuan konten / artikel berkualitas tidak hanya mampu mendatangkan pengunjung dari satu “keyword” saja. Dikarenakan kaya akan informasi maka dipastikan mampu mendatangkan pengunjung dari berbagai macam “keyword” dan variasinya. Silahkan baca tentang LSI, cara ampuh meningkatkan peringkat konten dengan variasi kata kunci disini.
Kuantitas Konten Pada Blog
Berlawanan dengan kualitas, yang namanya kuantitas adalah jumlah. Misalnya begini, anda membuat artikel tentang cara membuat kueh apem. Pada tulisan yang anda tuangkan bersifat “to the point” langsung ke langkah-langkah pembuatannya saja. Mengenai sejarah kueh apem anda tuliskan lagi di artikel baru, begitu juga dengan kandungan gizinya anda buatkan artikel yang berbeda. Artikel-artikel tersebut akan sangat susah mendapatkan peringkat yang baik di hasil pencarian google misalnya. Artikel-artikel anda terdampar di halaman 3, 4 dan seterusnya dan tidak bisa bergerak naik karena pesaing diatas anda lebih berkualitas artikelnya. Namun perlu anda catat disini, meskipun tidak sebanyak jika di posisi yang strategis tetap saja artikel-artikel anda mampu mendatangkan pengunjung yang pada akhirnya jumlahnya banyak juga karena memang kuantitas artikel yang anda miliki sangat banyak jumlahnya.
Apakah kualitas atau kuantitas?
Sebenarnya sudah bisa anda simpulkan sendiri mengenai ini. Seorang blogger profesional harus mampu menciptakan blog yang memiliki kualitas dan kuantitas sama baiknya. Menurut anda apakah bisa menghasilkan konten original dengan 5000 kata sehari tiga kali misalnya. Hanya jika anda berbakat melebihi orang kebanyakan maka hal tersebut mungkin saja bisa anda penuhi.
Tentang Persaingan Niche Blog
Niche blog adalah topik mengenai apakah blog yang nantinya akan anda buat, apakah olah-raga, fashion, kuliner, wisata atau bisnis? Sama halnya dengan konten, niche blog tidaklah sama semuanya dalam kemampuannya mendatangkan pengunjung. Mengertikan maksud saya?, jumlah orang yang mencari artikel kesehatan jumlahnya jauh lebih banyak daripada yang mencari artikel otomotif, sederhananya begitu dan sisanya silahkan simpulkan sendiri.
Melihat kenyataan bahwa blog kesehatan jauh lebih banyak diminati akhirnya anda memutuskan untuk membuat blog kesehatan. Sekarang anda dihadapkan pada jumlah persaingan blog kesehatan, jumlahnya banyak sekali dan mereka sudah berpengalaman jauh sebelum anda. Perhatikan jumlah konten mereka, apakah anda sanggup bersaing dengan mereka? Lalu, coba anda perhatikan niche otomotif yang notabennya memiliki peminat yang lebih sedikit, tapi persaingannya sangat longgar, konten-konten anda nantinya akan mudah menuju halaman satu google. Pikirkan mengenai itu.
Tentang Usia Blog dan Usia Konten Anda
Tahukah anda bahwa usia website juga konten mempengaruhi posisi blog anda di hasil pencarian? Kenyataannya begini, sebuah website / blog yang sudah berumur diatas satu tahun (google menyebutnya aged domain) akan lebih mudah mendapatkan peringkat yang baik atas konten-kontennya. Misalnya begini, jika blog anda sudah berumur ketika anda baru saja mempublish sebuah artikel, maka langsung ditempatkan di halaman 3 bahkan 2, sehingga perjalanan menuju puncak tidak terlalu jauh dan membutuhkan waktu yang lama. Beda halnya jika blog anda baru lahir, ketika membuat artikel serupa pastinya ditempatkan di halaman-halaman belakang, bisa 7, 8 atau bahkan entah halaman berapa, sudah begitu lama terindexnya.
Klik disini untuk mencapai halaman 1 google
Aktif Memasarkan Konten
Trafik itu tidak semuanya datang dari mesin pencari, setidaknya terdapat beberapa jenis trafik yang diuraikan sebagai berikut :
- Trafik Organik => Trafik yang memiliki nilai tertinggi datang dari mesin pencari.
- Trafik Sosial => Trafik yang datangnya dari sosial media seperti facebook, twitter, instagram dan lainnya.
- Trafik Referal => Trafik yang datang dari website lain melalui backlink / tautan yang anda promosikan ataupun orang lain menautkan kontennya ke halaman artikel anda.
- Trafik Langsung (Direct) => Trafik yang datangnya langsung dari orang yang mengetik nama domain anda di adress bar browser.
Dengan demikian tentunya anda wajib melakukan kampanye mempromosikan konten artikel blog yang anda miliki. Promosi tidak harus berbayar, karena mensosialisasikannya juga termasuk promosi.
Menjadi Blogger Profesional Tidak Bisa DIkatakan Mudah
Jadi sebenarnya bisa anda simpulkan sendiri bahwa menjadi blogger profesional untuk mendatangkan penghasilan / gaji untuk anda seperti apa kesulitannya. Pada akhirnya pengalamanlah yang akan berbicara, dimana pada suatu saat jerih payah anda terasa hasilnya. Untuk mencapai itu semua anda dituntut untuk menguasai SEO dengan baik, memahami internet advertising, memahami perilaku pengguna internet sebagai pengunjung blog anda. Terakhir dari semuanya adalah kompetensi anda sebagai penulis, pengelola blog dan publisher yang berbicara.
info@thidiweb.com.