Trafik website bisa juga disebut jumlah visitor dapat diartikan berapa jumlah orang yang mengunjungi website yang anda miliki atau kelola pada kurun waktu tertentu. Hal ini merupakan sesuatu yang sangat penting untuk mengukur kinerja sebenarnya dari website anda dalam mendatangkan pengunjung. Alasan tepatnya karena dari sanalah penghasilan anda, juga sebagai tujuan akhir membangun website bisa tercapai dan terukur. Dengan demikian pengukuran trafik juga bisa disamakan dengan hasil dari SEO yang sudah susah payah anda lakukan.
Mungkin anda mati-matian melakukan pengoptimalan website yang dikenal dengan istilah pengertian SEO. Dari mulai isi konten, strukturnya, frekuensi update membuat konten, optimasi kecepatan, membuat backlink dan bla…bla…bla…. Akhirnya anda dapat mendapatkan hasil yang baik pada SEO audit, serta kecepatan website yang wush…wush…wush… Tetap saja hasil audit sesempurna apapun tidak berarti jika pada akhirnya kunjungan website anda tetap sepi, kalah dengan website lain yang tanpa melakukan optimasi sedikitpun. Oleh karena itu diperlukan suatu alat pengukur kinerja website anda terhadap jumlah pengunjungnya.
Google Webmaster dan Google Analytics Mampu Mengukur Trafik Website
Keduanya merupakan produk dari google yang sangat berguna untuk pengelolaan website. Memiliki fungsi yang hampir serupa sebagai alat ukur monitoring trafik website, akan tetapi keduanya memiliki perbedaan mengenai bagaimana metode / cara pengukurannya. Maksudnya gimana ya?
Tentang Trafik Website Google Analytics
Pertama google analytics mengukur trafik website berdasarkan script yang terpasang pada website. Karena pengukurannya berdasarkan script yang tertanam (umumnya di header website anda), maka google analytics memiliki kekurangan dalam keakuratan pada berbagai kondisi. Namun, meskipun demikian google analytics merupakan alat ukur analisa terbaik sebagai alat bantu penentu kebijakan pemasaran website, karena alat ini mengukur trafik dari berbagai jenis visitor. Termasuk visitor yang berasal dari google adwords (iklan), jika anda menggunakannya. Kemudian untuk laporan progresnya terjadwal setiap 24 jam dan akan di reset pada waktu yang sama sesuai yang anda tentukan.
Klik Disini Untuk Mempelajari Google Analytics
Tentang Trafik Website Search Console Google Webmaster
Lalu bagaimana dengan apa yang dinamakan search console google webmaster? Menurut saya dan kenyataannya memang google webmaster ini sangat akurat mengenai laporan kunjungan visitor menuju website. Alasannya adalah karena tools ini terintegrasi (menyatu) dengan mesin pencari google itu sendiri, yang artinya setiap kunjungan (klik) yang berasal dari mesin pencari benar2 dihitung.
Sesempurna itukah google webmaster? Google webmaster memang sempurna untuk laporan kunjungan yang berasal dari mesin pencari (trafik website organik), namun tidak bisa menghitung kunjungan jenis visitor lainnya seperti trafik website referral, social dan direct. Bahkan trafik yang berasal dari google adwords (iklan) pun tidak dihitung, meskipun kenyataannya trafik tersebut berasal dari mesin pencari yang berformat “ads”. Kemudian, tidak seperti google anlytics, laporan google webmaster ini tidak realtime dan terjadwal, melainkan beberapa hari kebelakang yang jumlah harinya tidak pasti dan tidak terjadwal.
Baca Disini Tentang Manfaat dan Cara Pasang Google Webmaster
Juga
Cara Melihat Peringkat Keyword Menggunakan Google Webmaster
Hal-hal yang Harus Anda Pahami Pada Laporan Trafik Website Google Webmaster
Search console google webmaster ini mampu memperlihatkan dan melaporkan trafik website secara akurat yang berasal dari hasil pencarian “search engine” google itu sendiri. Bagian-bagian dari laporan ini meliputi keyword apa saja yang mendatangkan pengunjung, berapa jumlahnya, posisi / peringkat berapa setiap keywordnya, berapa impresinya, berapa CTRnya dan sebagainya.
Untuk mempermudah pemahaman, saya akan pisahkan menjadi beberapa bagian. Saya anggap anda sudah melakukan pemasangan google webmaster, dan silahkan klik menu yang berderet di sebelah kiri Search traffic >>> search analytics.
Bagian 1 Click, Impression, CTR dan Position (Average)
Bagian utamadari pelaporan trafik website google webmaster adalah empat hal yang dilaporkan selama 28 hari (defaultnya), yaitu :
- Click => Jumlah klik pengunjung yang datang dari mesin pencari menuju website anda (keseluruhan halaman dan post).
- Impression => Jumlah website (snipet) anda ditayangkan pada hasil pencarian terhadap setiap orang yang melakukan pencarian di mesin pencari google.
- CTR => Singkatan dari “click through rate” menunjukan jumlah perbandingan antara berapa kali website anda ditayangkan di mesin pencari dibandingkan berapa jumlah yang klik (masuk) website anda.
- Position => Menunjukan posisi rata-rata setiap keyword dalam tanda kutip “yang diakui” oleh google (terdeteksi)
CTR menunjukan seberapa baik anda melakukan optimasi pada Meta Tittle (SEO Tittle) dan Deskripsi meta. Judul yang menarik juga penjelasannya cenderung mendatangkan pengunjung yang lebih banyak sehingga menghasilkan CTR yang besar.
Dengan begini berarti anda harus memikirkan kedua hal tersebut karena akan menentukan menang atau tidaknya persaingan dalam rangka menarik pengunjung dari mesin pencari.
Terdapat 3 bagian terkait 4 hal (item) pertama (click, impresi, ctr, position) yang perlu anda pahami sesuai gambar dibawah ini.
- Terdapat 4 item yang bisa anda lihat, bisa anda centang salah satunya, dua atau bahkan semuanya. Untuk memudahkan masing-masing item diwakili warna; click diwakili biru, impresi diwakili merah maroon, CTR diwakili orange dan position diwakili warna hijau tua.
- Menunjukan total atau keseluruhan setiap item yang anda pilih. Sebagai contoh dengan melihat gambar berarti website anda dalam 28 hari mampu mendatangkan 1.176 klik, ditampilkan sebanyak 27.459, dengan CTR (perbandingan impresi dan klik) sebesar 4,28%, dan posisi rata-rata dari keseluruhan keyword / halaman di hasil pencarian sebesar 6,6.
- Menunjukan grafik progres fluktuatif (naik dan turun) dari ke 4 item selama 28 hari.
Bagian 2 Konfigurasi Bentuk Pelaporan Trafik Website
Terdapat 7 pengaturan tentang hal apa saja yang ingin anda ketahui dari keseluruhan trafik website organik yang anda dapatkan dari mesin pencari. Isi laporannya akan ditunjukan (menentukan) isi pada bagian selanjutnya (bagian3)
- Queries => Secara defaultnya laporan google webmaster menunjukan queries yaitu kata kunci apa saja yang berhasil mendatangkan pengunjung dari mesin pencari.
- Pages => Menunjukan halaman mana saja yang dikunjungi pengunjung yang datang dari mesin pencari.
- Countries => Negara mana saja asal pengunjung yang datang dari mesin pencari.
- Device => Menggunakan perangkat apa saja pengunjung yang ingin anda lihat? Desktop, tablet atau hp (smartphone).
- Search Type => Umumnya pada mesin pencari tidak mencari konten web saja, bisa saja pengunjung datang lewat pencarian gambar atau bahkan video pada mesin pencari.
- Search Apereance => Apakah datang dari semua versi pencarian, web light result atau amp (Accelerated Mobile Pages).
- Dates => Disini anda bisa melakukan pengaturan pada kurun berapa lama dan dari kapan ke kapan laporan google webmaster yang ingin anda ketahui (secara defaultnya 28 hari).
Bagian 3 Deretan Data Laporan Google Webmaster
Bagian 3 merupakan lanjutan dari bagian sebelumnya (bagian2) dimana menunjukan data dari apa yang ingin anda lihat pada laporan google webmaster. Pada gambar diatas adalah laporan mengenai queries (keyword apa saja yang mendatangkan pengunjung menuju website anda. Apabila anda memilih Pages maka bentuk deretan laporan ini tentu saja akan berbeda, begitu juga yang lainnya misalnya devices.
- Menunjukan hal apa yang ingin anda tampilkan (pada gambar diatas adalah queries).
- Baris 4 kriteria item yang sudah dijelaskan pada bagian 1, kemudian anda bisa melihat kinerja keyword mana saja yang baik / buruk performanya berdasarkan klik terbesar, impresi terbesar, CTR terbesar atau posisi terbaik.
- Melihat “preview” keyword pada hasil pencarian google.
- Melihat secara detail per satu keyword atau keyword yang anda inginkan yang selanjutnya dijelaskan pada bagian 4.
Bagian 4 Mengukur Kinerja Dari Setiap Keyword
Mengukur kinerja secara detail dari setiap keyword sebenarnya menyangkut 2 hal :
- Kinerja keyword selama 28 hari => sebagai contoh keyword yang dijadikan sampel pada gambar pada kurun waktu 28 hari mendapat total klik / kunjungan sebanyak 77 dari 323 tampilan. Jadi hasil perbandingan impresi dan kliknya adalah 23,84% (menandakan sangat baik performanya). Rata-rata posisi / peringkat / ranking berada pada 1,2 yang berarti mengalami fluktuatif setiap harinya.
- Kinerja keyword pada hari tertentu => Pada sampel gambar diatas diambil hari terakhir, mendapatkan klik sebanyak 3 dengan jumlah ditampilkan 8 kali, CTRnya sangat tinggi di 37,5%. Kemudian untuk posisi menempati 1.0, berarti dari ke 8 impresi yang mencari keyword tersebut di pencarian google, pasti berada di peringkat 1.
Ranking / peringkat keyword tidak sama antara satu user satu dan lainnya. Jika berupa pecahan misalnya 1,2 untuk 5 impresi berarti ke 5 impresi tersebut berbeda peringkatnya, bisa pada peringkat 1, 2, 3 dan seterusnya yang jika di rata-ratakan hasilnya 1,2. Klik disini untuk mengetahui kenapa hasil pencarian berbeda untuk setiap orang?!
Google Webmaster Sebagai Alat Audit SEO yang Paling Utama
Sebenarnya terdapat banyak alat untuk mengaudit seo juga trafik website selain search console google webmaster. Dari yang gratis, berbayar, yang bisa anda gunakan berdampingan dengan tools google ini. Tapi tetap saja hamya google webmaster lah yang dapat memberikan data real mengenai hasil kinerja dari pengelolaan dan SEO pada mesin pencari.
Kenapa harus google webmaster dan tidak google analytics? Saya sudah jelaskan bahwa google analytics itu tidak akurat 100% meskipun pada sisi lain jauh lebih baik dari google webmaster karena mengukur secara keseluruhan trafik website. Untuk SEO yang pengertiannya pengoptimalan website dan kontennya pada mesin pencari, ya hal yang diukur hanya trafik dari mesin pencari saja dan google webmaster sangat sempurna untuk menangani hal seperti ini.
info@thidiweb.com.
lengkap sekali infonya gan, thanks sudah berbagi
Sama-sama gan…dan terima kasih sudah berkunjung….
Bro, sebenernya yang lebih penting di seo itu kita ningkatin jumlah visitornya dulu, ataukah menjaga bounce ratenya biar tetap rendah? Ini saya punya blog baru kalo dapat banyak visitor dr sosial media bounce rate nya parah rata2 di atas 70 sd 100. Sedangkan trafik organik masih dikit pengunjung tapi bounce rate tiap minggunya terjaga dibawah 50.
Tentu saja yang lebih penting jumlah visitornya dulu….hal mengenai bounching rate itu bukan sesuatu yang bisa kita kendalikan…namun bisa diminimalisir dengan memasang tautan yang tepat yang menuju halaman lainnya, tp harus berkaitan (relevan). Buat desain yg baik agar pengunjung betah berlama2 dan membaca konten lainnya…
tujuan utama membuat website adalah meningkatkan jumlah visitor… kalau visitor semakin hari semakin meningkat kenapa harus pusing memikirkan bounce rate ?
Bounce rate diperlukan untuk website2 tertentu dan tidak semua website tingkat kebutuhannya sama persis…
informasinyanya sangat lengkap dan mudah dipahami. terimakasih telah berbagi
Senang sekali tulisan saya bisa bermanfaat…dan terima kasih sudah berkunjung…salam sukses…^^