Website sebagai core digital internet marketing tidak bisa berdiri sendiri, tidak bisa menghasilkan apapun jika tidak diberi asupan makanan. Terutama permasalahan domain baru atau memiliki domain authority rendah “low trust”. Solusi awal untuk permasalahan ini, (dimanapun anda mencari solusi) pasti sebagian besar menyarankan sosial media. Memang benar social media marketing adalah cara yang ampuh dalam rangka membangun popularitas website. Strategi share ke sosial media juga merupakan bagian dari proses SEO, setidaknya untuk website baru.
Kepercayaan google terhadap halaman website anda salah satunya dari trafik, jika trafik situs web anda sepi sampai kapanpun sulit naik peringkatnya. Mimpi anda boleh tinggi mendapat posisi teratas di hasil pencarian, bagaimana dengan usaha anda? setinggi mimpi anda kah?. Sebaiknya baik mimpi dan usaha harus seimbang, karena hasil yang anda dapat nantinya dipengaruhi usaha anda, bukan mimpi anda.
Social Media Marketing (SMM) vs Social Media Optimization (SMO)
Sebelum membahas lebih jauh ada baiknya saya jelaskan sedikit mengenai SMM dan SMO. Menurut pengertian keduanya dibedakan sebagai berikut :
Social Media Optimization (SMO) adalah bagaimana anda mengoptimalkan akun (profil) sosial yang anda miliki dengan tujuan konversi. Saya tidak menyebutkan pembelian, karena bersifat sempit. Konversi bisa mencakup pembelian, pendaftaran, kunjungan situs web atau apapun itu yang penting sesuai hasil dari keinginan anda.
Social Media Marketing (SMM) adalah menggunakan advertising, iklan berbayar pada sosial media untuk mendapatkan jangkauan lebih luas yang tidak mungkin didapatkan hanya dengan melakukan SMO. Sebagian besar dari anda pasti sudah tau bentuk iklan berbayar di facebook juga di sosial media lainnya. Bagi yang tidak familiar dengan sosial media tidak usah bingung sebenarnya anda sudah pernah melihatnya.
Baik SMM dan SMO tidak bisa disamakan, namun untuk pengintegrasian sosial media dengan website sebaiknya kedua hal ini dilakukan.
Membuat Akun di Sosial Media Pilihan
Semakin anda populer di sosial media maka sejalan dengan popularitas website yang anda miliki. Syarat utamanya adalah terintegrasinya semua sosial media kemudian terpusat menuju website anda. Hal pertama yang wajib anda lakukan tentu saja membuat akun di berbagai sosial media, mau sebagian atau semuanya terserah. Semakin banyak semakin baik, karena misi pertama yang harus dilakukan adalah membangun popularitas website, terlebih website baru atau website lama yang “Domain Authority” nya masih rendah.
Facebook sangat tepat untuk dijadikan pilihan pertama, mengingat sosial media ini mempunyai populasi terbesar di dunia, juga di indonesia.
Twitter bisa menjadi pilihan, meskipun kurang baik dalam berjualan produk, namun cukup baik untuk meningkatkan popularitas misal membagikan artikel tips dan trik.
Google Plus mempunyai andil besar terhadap peringkat website di mesin pencari, karena milik google pastinya lebih menjadi perhatian google. Agak sedikit nepotisme, setidaknya untuk saat ini.
Linkedin adalah sosial medianya perusahaan dan propesional, jika website anda menjual produk b2b (diperuntukan untuk usaha dan perusahaan) memiliki akun linkedin wajib hukumnya.
Instagram lebih menekankan ke foto, jika yang anda jual adalah produk kecantikan, perawatan tubuh hingga fashion, pertimbangkan untuk menggunakan sosial media ini.
Youtube akan mempermudah anda memfasilitasi segala hal yang berhubungan dengan video. Ada 2 keuntungan jika menggunakan youtube, setidaknya sebagai tempat penyimpanan video usaha anda (di embem pada website) dan mendatangkan pengunjung yang tertarik dengan video anda.
Whatsapp wajib anda pasang untuk berbagi tautan secara masal kepada semua teman serta kolega yang nomornya tercatat di seluler milik anda.
Selain akun sosial media yang disebutkan diatas, anda juga bisa menggunakan akun sosial media lainnya jika familiar, terlebih anda mempunyai banyak koneksi sebelumnya.
Membangun Pemasaran Website di Sosial Media
Jika anda berfokus jualan di sosial media maka sebaiknya jangan memilih semua sosial yang ada. Mengingat kemampuan manusia itu terbatas, lebih baik pilihlah sosial media yang anda kuasai tapi memiliki “interest” yang baik dari anggotanya terhadap produk yang anda jual. Karena tidak semua sosial media itu bisa berpotensi mendatangkan penghasilan untuk anda, jika produk anda B2C seperti tas wanita, sepatu anak lebih baik anda fokus di facebook. Sebaliknya jika B2B seperti mesin bubut misalnya coba aktif di linkedin, karena disana tempat nya para profesional dengan image bisnisnya berada.
Lain halnya jika anda paham mengenai pentingnya branding, juga digital internet marketing. Pastinya anda memilih memfokuskan semua usaha online anda pada website, semua tertuju ke website. Dengan begini anda butuh popularitas dengan trafik sebanyak-banyaknya, jadi jika bisa anda harus memiliki semua akun sosial media yang ada, setidaknya sosmed yang populer. Tidak perlu anda terlalu menghabiskan waktu di website sosial media, toh itu milik orang lain, terfokuslah pada website dan jadikan sosial media sebagai kaki tangan website anda.
Integrasikan Sosial Media Dengan Website
Sosial media merupakan salah satu faktor penilaian google yang cukup besar proporsinya dalam melihat suatu website. Namun seringkali pemilik website tidak memperdulikan hal ini, bahkan ada sebagian yang tidak mau ikon sosial media berada di website nya, entah apa alasannya. Jika asumsinya terkesan tidak profesional jika memasang icon sosmed, coba setidaknya linkedin terpasang di website.
Bagi anda yang menggunakan cms wordpress untuk website, social media marketing akan sangat mudah untuk dilakukan. Sangat disarankan anda memasang plugin jetpack wordpress yang merupakan salah satu plugin wajib yang terpasang pada situs web anda.
Berikut saya jelaskan beberapa cara mengintegrasikan website dengan sosial media, bisa anda pilih beberapa atau gunakan semuanya.
1. Integrasi Sosial Media Menggunakan Plugin
Langkah awal social media marketing, sebaiknya lakukan pengintegrasian. Saya gunakan wordpress sebagai contoh, alasannya jelas karena cms ini merupakan jumlah terbesar dari website yang ada di dunia. Ada banyak plugin yang bisa anda pasang untuk melakukan tugas ini, saya pilih plugin SEO Yoast. Fungsi integrasi sosmed dengan website tidak lain untuk memberitahu mesin pencari bahwa keduanya merupakan satu kesatuan.
2. Halaman Sosial Media Pada Widget
Fungsi utama widget halaman sosial media ini adalah untuk menunjukan kepada pengunjung bahwa anda aktif di sosmed. Dengan demikian jika pengunjung merasa lebih aktif di sosmed, kemungkinan akan mengikuti anda pada sosmed yang anda tunjukan. Tentu saja ini akan menambah kepercayaan pengunjung terhadap website yang anda miliki. Untuk menggunakan fitur ini pada wordpress cukup memasang plugin jetpack atau lainnya yang sejenis.
3. Tombol Sosial Media Pada Widget
Tombol sosial media widget berfungsi tidak jauh berbeda dengan widget halaman sosmed. Anda bisa meletakan di header, footer maupun sidebar. Banyak sekali plugin wordpress yang mendukung pemasangan tombol jejaring sosial, diantaranya jetpack, site origin widget bundle dll.
4. Tombol Berbagi Pada Konten
Cukup repot jika anda harus mengcopy url di adress bar browser kemudian membuka sosial media satu persatu untuk membagikan konten. Tombol berbagi konten akan menghemat kerja anda, hanya perlu klik icon sosmed saja untuk membagikan link tautan menuju halaman ke sosial media yang di kehendaki. Kegunaan yang jauh lebih penting adalah setiap pengunjung juga lebih dipermudah untuk membantu membagikan konten website anda ke akun sosial media yang mereka miliki. Plugin jetpack bisa anda gunakan untuk menyediakan tompol berbagi pada website.
5. Publish Otomatis Ke Sosial Media
Ketika anda mem-publish konten, misal artikel maka akan secara otomatis di bagikan ke semua sosial media yang anda miliki dan tentukan. Auto publish membutuhkan pengaturan yang sedikt rumit karena membutuhkan API key dari setiap sosmed milik anda. Menurut saya ini tidak terlalu penting karena sudah ada tombol berbagi konten, namun ide yang baik jika anda ingin memasangnya pada website. Plugin untuk menjalankan fungsi ini adalah jetpack, juga plugin publish wordpress yang lainnya.
6. Jumlah Like Setiap Sosial Media (Counter)
Sosial media counter menampilkan jumlah like dari sosial media menuju konten anda. Hal ini menunjukan seberapa populer konten anda di mata pengunjung. Counter sosial media plugin tidak diperuntukan untuk SEO dan mesin pencari, hanya untuk menunjukan ke pengunjung saja. Plugin ini tidak begitu penting, jika anda ingin memasangnya silahkan saja. Untuk memilih plugin yang akan anda gunakan silahkan klik disini.
Cara Membangun Popularitas di Sosial Media
Ada aturan yang harus anda lakukan dalam rangka membangun poularitas website milik anda di jejaring sosial. Langkah yang setidaknya mengantarkan anda menuju pencapaian sesuai yang di targetkan. Tapi ini tidak mudah, diperlukan waktu, kerja keras yang konsisten. Secara umum membangun popularitas dapat dilakukan melalui dua cara yaitu social media optimizaion dan social media marketing.
Melakukan Social Media Optimization (SMO)
Optimasi total akun sosial media yang anda miliki. Tanpa melakukannya, usaha yang anda lakukan nantinya menjadi kurang efektif.
Mengisi Profil Selengkap-lengkapnya
Langkah pertama yang sangat penting adalah memasukan data selengkap-lengkapnya. Data profil lengkap di sosial media sangat membantu usaha anda, setidaknya membantu pengguna lain menemukan anda, memperbesar peluang mendapat teman baru. Jangan lupa untuk mengisi tautan (link) menuju website di pengisian profil.
Membuat Halaman Khusus Usaha
Beberapa jejaring sosial menyediakan fasilitas halaman khusus untuk bisnis dan usaha agar terpisah dari akun pribadi. Salah satunya facebook page. Sebaiknya anda membuatnya kemudian lakukan optimasi pengisian profil usaha anda selengkap-lengkapnya, serta tuliskan tautan menuju website anda. Undang sebanyak-banyaknya teman untuk menyukai halaman usaha anda.
Bergabung di Group Komunitas
Facebook dan google plus misalnya mempunyai fasilitas halaman khusus diperuntukan untuk komunitas tertentu. Ini merupakan cara “gratis” yang paling efektif menurut saya. Anda bisa mencari komunitas yang sekiranya berhubungan dan memiliki mnat terhadap “niche” bisnis yang anda miliki, kemudian bergabung. Link tautan menuju konten website yang anda bagian pada group komunitas hasilnya dapat dipastikan cukup baik.
Melakukan Social Media Marketing (SMM)
Menggunakan fasilitas berbayar untuk mempromosikan usaha anda, merupakan cara yang jauh lebih cepat jika dibandingkan SMO, juga hasilnya jauh lebih baik. Banyak sosial media menyediakan fasilitas Social Media Marketing, misalnya sosmed yang paling populer “facebook”.
Lakukan Optimasi Iklan
Mentang-mentang berbayar, anda merasa tidak perlu melakukan optimasi karena berfikir banyak orang yang dijangkau. Salah total, meskipun anda membayar sebuah iklan anda harus mengoptimasinya semaksimal mngkin. Siapa yang menjadi target anda, dari kota mana. Berapa usianya, pendidikannya apa, peluang konversi dengan melihat track record seseorang, ketertarikan minat, profesi, waktu penayangan harus anda atur se tepat mungkin. Efektif dan efisien, keluarkan pengeluaran biaya sekecil2nya untuk konversi sebanyak-banyak nya, karena yang meng-klik iklan anda belum tentu tingkat konversinya besar,
Targetkan Menuju Halaman atau Situs Web
Ini menyangkut strategi dari social media marketing itu sendiri. Ada 2 pilihan setidaknya, link tautan dari iklan diarahkan langsung ke website atau ke halaman anda. Hal ini sepenuhnya merupakan keputusan atas taktik dan strategi yang digunakan.
Tautan menuju situs web (home page atau halaman tertentu) akan meningkatkan trafik secara situs web signifikan dalam waktu singkat. Strategi social media marketing tautan situs web merupakan strategi jangka pendek dengan konversi tinggi.
Tautan menuju halaman facebook merupakan strategi jangka panjang. Dengan target pengguna sosial media yang menyukai halaman, secara otomatis akan menerima setiap link tautan konten yang anda bagikan di halaman bisnis anda ke depannya. Namun untuk jangka pendek menaikan trafik web lebih rendah dari tautan langsung menuju web.
Sikap yang Baik Ketika Membangun Popularitas
Sikap anda sangat menentukan popularitas di sosial media, setidaknya hasil yang didapatkan nantinya. Pengguna situs jejaring sosial adalah manusia yang tentunya menilai segala sesuatu dengan aspek kemanusiaan yang dimilikinya.
Sopan juga santun
Berbahasalah yang benar jangan kasar, bersikaplah dengan baik. Semua ada aturannya, terlebih bersosialisasi. Manusia cenderung lebih menghargai manusia lainnya jika sopan dalam berbahasa, santun dalam bertindak. Begitupun pada sosial media yang merupakan representasi sosial menggunakan internet.
Tidak Egois
Boleh membagikan link, mempromosikan bisnis anda tapi anda juga harus memperhatikan perasaan orang lain, apakah keberatan dengan link tautan yang anda bagikan?.
- Jangan terlalu sering misal satu hari membagikan 100 tautan.
- Jangan membagikan sesuatu yang tidak ada hubungan nya dengan minat anggota (terutama komunitas).
- Beritahukan alasan anda membagikan link, misal membagikan tautan di WA setiap hari sabtu pagi, anda beritahukan bahwa yang anda bagikan adalah informasi dan wawasan, anggap saja koran akhir pekan.
- Melihat tautan orang lain. Tidak hanya anda yang sedang berjuang, orang lain pun sama berjuang. Cobalah melihat tautannya, baca dan beri komentar, puji jika bagus, kritik jika kurang baik dengan orientasi perbaikan bukan mencela karena sentimen.
Kejadian yang paling saya tidak suka adalah seseorang misalnya memasukan kontak sebanyak2nya di BBM untuk bisnisnya (juga WA dan yang lainnya), jika kontak yang dimasukannya melakukan promosi juga maka buru2 di DC bahkan di banned. Orang seperti ini tidak akan meraih sukses, semoga anda bukan salah satunya. Yang benar adalah jika berniat seperti itu maka terima konsekuensinya secara ikhlas, bahkan jika anda memberikan respon positif terhadapnya maka saya berikan “salut” untuk anda.
Lakukan Komunikasi dua arah
Tanggapi setiap respon negatif dan positif pada status tautan yang anda bagikan, tanggapi dengan sopan dan santun. Ucapkan terima kasih setiap orang yang menanggapi status tautan anda, minimal like jika anda sibuk misalnya dalam perjalanan, tanda bahwa anda sudah membaca komentarnya.
Berikan Solusi Permasalahan
Berikan solusi bagi pengguna sosmed terutama group dan komunitas. Jika anda mempunyai artikel yang berhubungan maka berikan linknya, bukan hanya dari artikel website anda, artikel website orang lain pun boleh. Jika tidak mempunyai link dan artikel jawablah semampunya jika anda memang tau solusinya. Diterima atau tidaknya saran anda tidak masalah, point yang terpenting adalah niat yang tulus ingin membantu.
Gunakan Kalimat yang Menjadi Perhatian
Ketika membagikan link tautan sebaiknya jangan mentah (tidak menyertakan kata apapun). Anda bisa menggunakan berbagai cara untuk mencari perhatian. Secara persuasif, membujuk dengan kata-kata manis, khiasan atau apapun itu. Bisa juga secara provokatif (kadang membuat orang tersulut emosinya) berkesan menyindir sesuatu, membantah teori dan sejenisnya, jika terjadi konflik anda jelaskan bahwa tujuannya hanya menarik perhatian semata tidak yang lain. Banyak cara merangkai kata untuk kalimat dengan maksud mencari perhatian pengguna sosmed, silahkan secara bebas anda gunakan, namun harus tetap menghargai pengguna lainnya.
Kembangkan SMM dan SMO
Suatu saat website anda memperoleh trafik yang tinggi dan stabil, bisa dikatakan sukses. Selanjutnya anda bisa memfokuskan ke sosial media mana yang di prioritaskan. Pada tahap ini anda seakan-akan membagi otorisasi yang lebih tinggi pada bisnis dan social media marketing. Langkah yang sangat baik jika anda merekrut operator untuk menjalankan bisnis sosial media anda. Lebih optimalkan bisnis sosial media dengan halaman facebook misalnya sebagai pusat pelayanannya.
Pada pencapaian ini anda tetap diharuskan konsisten membagikan tautan ke akun2 sosial media seperti pada tahapan awal. Dengan demikian bisnis online anda menjadi lebih terorganisir dan menjadi kesatuan yang sangat kokoh. Selalu prioritaskan pelanggan, layani mereka dengan baik maka usaha anda akan mendominasi bisnis online, setidaknya di Indonesia.
info@thidiweb.com.