Fokus Layanan Sicepat Sebagai Pendukung Ekspedisi Ecommerce

Sejarah SiCepat sebagai sebuah jasa ekspedisi dimulai ketika Rudy Darwin Swigo sebagai pendirinya melihat adanya peluang di bisnis kargo. Didirikan pada tahun 2004, perusahaan yang bermarkas utama di Jakarta ini memiliki visi dan misi untuk menjadi yang terbaik dibidangnya. Area kegiatan usaha SiCepat saat ini meliputi transportasi ekspedisi untuk Udara dan Darat.

Layanan ekspedisi yang dimulai pada 2014 ini menargetkan segmen toko online(daring). Hal ini dikarenakan perusahaan melihat banyak klien berkembang ke e-commerce, karena itu SiCepat tertarik membuka layanan khusus pengiriman untuk toko online.

Pencapaian SiCepat Ekpress Sebagai Jasa Ekspedisi

SiCepat Express merupakan perusahaan ekspedisi yang berdiri sejak tahun 2014, dimana perusahaan pengiriman barang ini mengklaim bahwa barang kiriman akan sampai hanya selam 15Jam untuk wilayah Jabodetabek dan Bandung serta pengiriman 1 hari Sampai untuk kota besar seluruh wilayah Indonesia.

Pelayanan ini adalah fokus utama dalam pelayanan SiCepat. SiCepat Ekspres mempunyai cabang dan gerai yang tersebar di seluruh kota di Indonesia, mempunyai slogan “Ketika Semua Jadi Mudah menjadikan SiCepat Ekspres dapat menjawab segala kebutuhan dan keinginan pelaku bisnis e-commerce”.

Hanya dalam tempo tiga tahun beroperasi, SiCepat Ekspres sudah merengsek masuk dalam lima besar perusahaan jasa ekspedisi di Tanah Air. Keberhasilan ini tidak lepas dari strategi jitu Perseroan yang memilih fokus pada pasar online shop dan e-commerce.

Para partner tersebut terdiri dari marketplace seperti Tokopedia, Bukalapak, MatahriMall.com, Jakarta Notebook, Kogara Group, Adik Bayi.com, Sociola, Berrybenka dan lainnya. Sekitar 30% pasar SiCepat Ekspres dikontribusi oleh partner marketplace tersebut. Selebihnya merupakan online shop berbentuk usaha kecil menengah dan pengusaha individu.

Strategi SiCepat Agar Unggul di Bisnis Ekspedisi

SiCepat Ekspres memiliki perbedaan dengan perusahaan ekspedisi lainnya. Mereka mengklaim hanya memberikan layanan pengiriman barang e-commerce dan tidak bermain untuk bisnis logistik lainnya. Hal tersebut dilakukan karena ingin menjadikan SiCepat Ekspres lebih fokus dalam pelaksanaan ekspedisinya.

Karena hanya fokus untuk bisnis e-commerce saja, pangsa pasar SiCepat masih kalah dibandingkan dengan kompetitor lain. Diperkirakan masih di bawah 5 persen ditahun 2019 ini. Tetapi, perusahaan ini meyakini angka pangsa pasarnya akan merangkak naik seiring dengan peningkatan dari strategi yang dilakukan. Dengan menargetkan sampai sebesar 10 persen.

Berikut merupakan strategi yang dilakukan SiCepat untuk dapat bersaing dengan perusahaan lain yang sama dibidangnya:

1. Menyasar Toko Online

Menjamurnya online shop di Indonesia menjadi alasan SiCepat Ekspres menghadirkan fitur baru demi mendukung bisnis para pelanggannya. SiCepat Ekspress berkomitmen menjadi partner terpercaya untuk para konsumennya, khususnya online shop. Dengan mempercayakan pengiriman barang kepada SiCepat Ekspress merupakan pilihan yang tepat, karena SiCepat Ekspres bertanggung jawab penuh pada setiap konsumen.

Barang akan di pick up oleh kurir langsung ke tempat konsumen, nomor resi akan dikirim melalui email H+1 sehingga minim terjadi kesalahan, dan pembayaran melalui transfer ke rekening PT SiCepat Ekspres.

2. Nomor Resi

Strategi lain yang dilakukan ialah mengirimkan nomor resi melalui SMS pada pembeli dan pesan elektronik ke penjual. Dengan demikian pelanggan tidak lagi menerima resi dalam bentuk kertas. Sebagai gantinya, kurir akan menempelkan stiker barcode pada barang yang akan dikirimkan. Selanjutnya barcode tersebut akan discan dan pengirim barang akan mendapatkan nomor resinya via email. Sedangkan penerima barang akan mendapatkan notifikasi via SMS.

Fitur resi digital ini sebelumnya belum pernah disediakan oleh layanan antar barang lainnya. Kelebihan ini ditawarkan oleh SiCepat untuk lebih memudahkan pemantauan barang selama perjalanan dan meminimalkan pengiriman barang yang sama ke satu tujuan.

3. Layanan COD

Layanan lain yang identik dengan dunia penjualan daring juga dikembangkan, yakni penerimaan pelunasan pembayaran barang di tempat (COD). Mekanisme ini banyak digunakan demi mengurangi risiko penipuan dari pihak penjual ataupun pembeli toko online. Dengan layanan COD dari SiCepat, toko online sangat dimudahkan karena tidak perlu menagih sendiri pembayaran dari konsumen.