Qzone Situs Jejaring Sosial Yang Berhasil Mengalahkan Facebook di China
Siapapun perlu mengenal QZone yang menjadi situs jejaring sosial populer di negara China. QZone merupakan layanan jejaring sosial yang dikembangkan oleh Tencent. QZone memungkinkan para pengguna untuk berbagai foto, mendengarkan lagu, menulis blog, menonton video dan lain sebagainya.
Pada medsos yang satu ini, banyak hal unik dan menarik. Jadi tak heran jika di China, medsos ini begitu populer.
Mengenal Qzone Dan Sejarahnya
Kemunculan Qzone berawal dari kemunculan QQ di tahun 1999. Inilah layanan pesan instan populer di negeri China. Medsos ini membuat para remaja China bisa menemukan teman dengan minat yang sama lalu melakukan komunikasi secara online.
Setelah QQ, muncul lagi, layanan multi-media QZone yang menjadi jejaring sosial media terbesar di negara tirai bambu tersebut. QZone diluncurkan pada tahun 2005 dan masih aktif sebagai salah satu media sosial yang populer hingga kini.
QZone mendapatkan peringkat nomor 2 sebagai sosial media dengan pengguna paling banyak di dunia. Meski hanya diakses oleh negara tertentu saja, namun dengan penduduk China yang merupakan terbesar di dunia, maka tidak heran jika QZone menempati peringkat tinggi di antara sosial media sejenis yang lain.
Aplikasi Asing Yang Diblokir Di China Mengunjungkan QZone
Banyaknya pengguna QZone, tidak lepas dari ditutupnya akses pada beberapa situs yang merujuk pada aplikasi asing. China melakukan pemblokiran pada beberapa situs asing dengan berbagai alasan.
Adapun situs yang diblokir antara lain adalah sebagai berikut:
- Facebook => Seperti yang kita tahu, facebook merupakan salah satu media sosial terpopuler yang banyak digemari oleh berbagai kalangan dan usia. Penggunaannya yang mudah membuat situs ini ramai digunakan. Meski demikian, facebook sendiri tidak dapat diakses di China sejak tahun 2009 yang lalu.
- Twitter => Selain facebook, ada pula twitter yang bernasib sama. Di negeri China, penggunaan twitter dilarang.
- Instagram => Instagram merupakan media sosial yang diblokir di China. Penolakan instagram dilakukan setelah adanya protes kelompok dari pro-demokrasi di Hongkong di tahun 2014 yang lalu. Kala itu instagram digunakan untuk mempopulerkan suatu gerakan lewat #OccupyCentral.
- Snapchat => Meski populer, namun media sosial snapchat juga dilarang di negeri tirai bambu tersebut.
- Google => Mesin pencarian populer yang satu ini tidak dapat diakses di negera China. Bahkan layanan Gmail hingga pencarian google juga tak dapat digunakan disana.
- Berbagai Website => Beijing memberlakukan sensor terhadap banyak situs, bukan hanya yang berisi konten pornografi saja melainkan juga web yang berisi kritik pada pemerintah.
- Pinterest => Layanan berbagai konten yang semula bisa diakses di negeri China ini, juga dilarang penggunaannya. Hal ini dilakukan dengan alasan perlindungan terhadap pasar dalam negeri.
- Sensor terhadap E- book dan video
Konten digital juga diberlakukan sensor secara ketat. Bahkan konten Apple iBook serta iTunes Movies yang berisi dengan karakter Dinsney juga dimatikan disana.
Dengan kondisi di atas, maka masyarakat China lebih mengenal QZone sebagai media sosial populer saat ini. Bukan hanya di China saja, namun ada pula beberapa negara yang melakukan pemblokiran pada jenis media sosial tertentu seperti halnya Korea Utara. Negara ini lebih memilih aplikasi China dibandingkan produk aplikasi dari barat.
Korea Utara mulai melakukan tindakan serupa, yaitu pemblokiran pada beberapa jenis aplikasi tertentu seperti facebook, google serta instagram pada beberapa bulan terakhir ini.
info@thidiweb.com.