Dasar CMS WordPress Yang Wajib Diketahui

Sebagaimana yang telah dijelaskan sedikit pada posting sebelumnya mengenai hal dasar dari website, terdapat sedikit pembahasan tentang open source CMS. Opensource CMS jumlahnya banyak sekali, Namun hanya beberapa saja yang populer diantaranya WordPress, Joomla, Magento, Drupal, Opencart dsb. Diantara yang populer hanya satu yang paling menonjol adalah CMS WordPress.

WordPress Market Leader Open Source CMS

Perbandingan website yang menggunakan CMS wordpress dan CMs lainnya terpaut jauh, hal ini disebabkan beberapa faktor diantaranya :

• Biaya murah => Anda hanya cukup membeli hosting dan domain saja jika ingin menggunakan self-hosting wordpress. Banyak tema gratis wordpress yang bisa digunakan secara gratis, namun performa dan tampilannya cukup baik.
• Fungsi lengkap => Fungsi bawaan wordpress sendiri sudah cukup lengkap, namun bisa ditambahkan menggunaan plugin yang sangat lengkap sebagai pendukung wordpress.
• Mudah digunakan => Back-end website, halaman untuk mengatur – mengisi konten website secara keseluruhan sangat mudah dipahami dan digunakan, terlebih lagi memiliki fungsi Bahasa Indonesia.
• Comunity Power => Sangat banyaknya pengembang website di seluruh dunia termasuk di Indonesia, berpengaruh positif, dengan demikian permasalahan, pertanyaan dan sebagainya akan mudah dicari solusinya (menggunakan Search engine misalnya).
• Paling disukai Google => Jika diperhatikan untuk setiap keyword yang di cari menggunakan google maka deretan di halaman pertama rata-rata di dominasi wordpress, hal ini disebabkan salah satunya struktur dari website ini sudah familiar dipahami google.
• Selain keunggulan diatas sebenarnya banyak sekali kelebihan lainnya dari market Leader Open Source CMS ini.

Review Singkat Tentang WordPress

WordPress adalah salah satu mesin blog atau salah satu alat untuk membangun sebuah blog dan sebuah aplikasi sumber terbuka (open source) yang sangat populer digunakan sebagai mesin blog (blog engine). WordPress dibangun dengan bahasa pemrograman PHP dan basis data (database) MySQL

• PHP adalah singkatan dari “PHP: Hypertext Prepocessor”, yaitu bahasa pemrograman yang digunakan secara luas untuk penanganan pembuatan dan pengembangan sebuah situs web dan bisa digunakan bersamaan dengan HTML.
• HTML adalah Hypertext Markup Language dan pengertiannya adalah sekumpulan text atau file ASCII yang berisi intruksi atau perintah  program untuk web browser  untuk menampilkan  tampilan grafis sebuah halaman website.
• MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (Sources Query Language) atau DMS, sampai saat ini mysql dapat kita gunakan secara gratis.

Dua Jenis WordPress

Bagi anda yang baru saja tertarik dengan pembuatan website, tentu saja akan menganggap wordpress hanya satu. Namun sebenarnya ada dua jenis wordpress yang berbeda, saya jelaskan singkat saja :

1. On-hosted wordpress / wordpres.com => website atau blog yang dibuat secara langsung di wordpress.com. Jika anda mencari artikel di google maka akan menemukan beberapa hasil yang menampilkan nama misalnya domain.wordpress.com, yang sebenarnya merupakan subdomain gratis wordpress hosted (sama hal nya jika menggunakan blogspot misal domain.blogspot.com). Pada jenis ini bisa saja menggunakan domain sendiri domainsaya.com jika menggunakan metode berbayar.
2. Self-hosted wordpress / wordpress.org => Pada umumnya wordpress jenis ini berbentuk seperti website pada kebanyakan yang mempunyai domain sendiri, sehingga sulit dikenali jika menggunakan wordpress. Untuk menggunakannya terlebih dahulu anda menyewa server dan domain, kemudian unduh frameworknya di wordpress.org. Untuk lebih jelas dan mengetahui cara membuat website self-hosted wordpress anda bisa membacanya di Hostinger Indonesia WordPress Tutorial.

Bagian penting dari wordpress

Pada WordPress / Website dinamis pada umumnya mempunyai sistem manajemen konten (CMS), merupakan perangkat lunak yang memungkinkan anda untuk mengatur website secara keseluruhan.

Dashboard

Sebuah halaman back-end yang berisi semua fasilitas dari cms, Dashboar hanya bisa diakses oleh admin maupun user yang diberi ijin khusus mengaksesnya. Pada wordpress sendiri isi dari dashboard meliputi :

• Posting : untuk mempostingkan berita atau mengupdate berita
• Media : untuk mengupload foto dan file yang diperlukan
• Page : memasukan halaman mengenai informasi website yang bersifat permanen
• Appereance : tampilan yg berhubungan dengan nilai estetika
  • Themes : tampilan website secara umum
  • Customize : pengaturan tampilan tema
  • Widget : memasukan konten plugin, link, photo dsb dengan tujuan mengefektifkan fungsi website
  • Menus : pengaturan menu mengenai nama dan urutannya
  • Header : Pengaturan kepala atau bagian atas website bisa berupa tulisan atau gambar
  • Background : bagian belakang (alas) websiteberupa gambar
  • Editor : koding manual (bahasa pemograman PHP) theme dan plugin.

Thema (themes)

Merupakan tampilan umum dari website yang memilik kelebihan dan kekurangan, tergantung jenis tema yang dipakai.

Plugin

Merupakan penambahan fasilitas website yang kita inginkan, yang tidak terdapat dalam fasilitas bawaan CMS wordpress maupun tema.

Coding & Scripting

Pengeditan yang diperlukan jika fasilitas website yang diinginkan dianggap tidak sempurna, atau tidak terdapat pada tema maupun plugin dengan memasukan kode dan rumus tertentu. Pada Opensource CMS biasanya disediakan menu khusus di back-end untuk menambah dan mengurangi scripting dan coding, akan tetapi tentu saja anda harus memahami css, html dsb.